Akses Data Terbatas, Begini Strategi Pengawasan PDPB Bawaslu Kebumen
|
KEBUMEN-Pengawasan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) tahun 2025 sudah dimulai di KPU Kebumen. Namun Bawaslu Kebumen tidak memiliki akses data secara lengkap basis nama dan NIK baik Data Pemilihan terakhir 2024 maupun data DP4 dari Kemendagri. Bawaslu Kebumen tetap melakukan pengawasan secara melekat maupun secara tidak langsung seperti analisis data sandingan yang dimiliki oleh Bawaslu Kebumen.
Bawaslu tidak hanya mengawasi kepatuhan prosedur PDPB. Namun berupaya memberikan kontribusi nyata. Sebagaimana telah di publish dalam podcast Youtube Bawaslu tentang strategi pengawasan PDPB ditengah tidak memiliki akses data by name by adress, Bawaslu memiliki strategi pelibatan stakeholders secara langsung maupun melalui posko aduan.
Bawaslu memilki kemitraan pengawasan partisipatif untuk menghimpun data seperti Desa Pengawasan dan Desa Anti Politik Uang, Relawan Partisipatif mantan SKPP dan P2P, dan Komunitas Mantan Pengawas Adhoc. Kemudian secara berjalan adalah strategi koordinasi dengan institusi yang memiliki basis data keanggotaan atau kewargaan.
Sebenarnya, KPU menggandeng Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil sudah cukup dengan ditambah instansi Polres dan Kodim yang memiliki data menjadi dan pensiun dari anggota TNI dan Polri, Kemenag untuk informasi data belum 17 tahun tapi sudah menikah dan Rutan Kebumen untuk data penghuni atau tahanan.
Bawaslu menghimpun dari pinggir. Hasilnya, nyata dapat memberikan kontribusi kepada KPU Kebumen. semua data memang sudah ada di Dinas Dukcapil baik yang 17 tahun, meninggal dunia maupun pindah keluar masuk kabupaten Kebumen. Masukan dari Bawaslu dapat melengkapi maupun bahan sandingan lainnya sebagai konfirmasi. Prinsipnya, semakin banyak masukan untuk KPU maka semakin baik karena KPU akan mengeceknya. Terlebih data meninggal dunia dan pindah domisili sangat dinamis. Masukan data dari Bawaslu lebih banyak mengikuti dinamisnya data warga, tegas Badruz kepada tim humas Bawaslu Kebumen pada 1 Juli 2025 (humas)