Lompat ke isi utama

Berita

Satu-satunya, Panwas Kecamatan digawangi 3 Perempuan

Satu-satunya, Panwas Kecamatan digawangi 3 Perempuan

Saat ini Bawaslu Kebumen sudah memiliki Jajaran pengawas di kecamatan. Panwaslu di 26 kecamatan sudah dilantik dan mendapat pembekalan pada tanggal 27 Oktober 2022 di hotel Mexolie Kebumen. Masing-masing kecamatan beranggotakan 3 orang pengawas. Panwaslu Kecamatan pasca pelantikan akan langsung mengawasi verifikasi faktual keanggotaan partai politik oleh verifikator KPU Kebumen yang sudah berlangsung sejak 15 Oktober-26 November 2022, tersebar di 26 kecamatan. Masa tersebut adalah masa verifikasi faktual kepengurusan dan keanggotaan 9 partai politik baru calon peserta Pemilu 2024 yang ada di Kebumen.

Saat ini juga sudah masuk masa pengawasan tahapan pemetaan Dapil (Daerah Pemilihan) dan masa penyusunan daftar Pemilih yang sesuai jadwal sejak tanggal 14 Oktober 2022. Bulan September 2022 adalah kegiatan Pemutakhiran Daftar Pemilih Berkelanjutan (PDPB) yang terakhir yang dilakukan setiap bulan sejak Januari 2021. Hasil PDPB ini menjadi DPT Pemilihan terakhir yang di mutakhirkan oleh KPU, yang akan di sinkronkan dengan DP4 Kemendagri menjadi bahan Coklit ditahun 2023. Ketiga tahapan tersebut berjalan secara beriringan, namun masih di handel pengawasannya oleh Bawaslu kabupaten.

Sedangkan tahapan pencalegan dan verifikasi dukungan calon anggota DPD di awal tahun 2023 atau pasca penetapan partai politik menjadi peserta Pemilu 2024 pada Desember 2022 ini. Verifikasi dukungan calon anggota DPD juga akan menerjunkan Panwaslu Kecamatan.

78 anggota Panwaslu di 26 kecamatan siap melakukan pengawasan tahapan yang melibatkan mereka.
Dari 26 kecamatan yang dilantik pada 27/10, terdapat satu kecamatan yang digawangi oleh tiga perempuan sekaligus, yaitu kecamatan Kutowinangun. Ketiganya saat ditemui humas Bawaslu Kebumen juga mengaku sangat siap melakukan pengawasan tahapan Pemilu. Adalah Sri Wahyuni (52 th), Maulia Munasabah MPI (26 th) dan Ulfah Hasanah SPd (33 th). Sri Wahyuni, asal dari desa Tunjungseto kecamatan Kutowinangun, adalah pengawas berpengalaman sejak tahun 2010. Sri berkarir dari bawah, tercatat pada tahun 2009 pernah menjadi PPL (Pengawas Pemilu Lapangan). Sri juga aktif di PKK desa Tunjungseto sejak 2005 hingga sekarang.

Maulia Munasabah, berasal dari desa Tanjungsari kecamatan Kutowinangun, pernah menjadi PPK 2020, KPPS 2018 dan 2019. Disamping pernah menjadi penyelenggara Pemilu, Maulia juga pernah mengikuti kursus demokrasi yang diselenggarakan oleh KPU Kabupaten Kebumen (2022). Tercatat dalam daftar riwayat hidupnya juga aktif berorganisasi di Karang Taruna Sekar Tanjung dan KNPI Kebumen. Ulfah Hasanah, asal desa Jlegiwinangun Kecamatan Kutowinangun, tercatat pernah menjadi KPPS 2015, Pengawas TPS 2019 dan Pengawas Desa Jlegiwinangun 2020. Juga pernah sebagai peserta kursus demokrasi KPU Kabupaten Kebumen 2022. Juga aktif di PKK Jlegiwinangun dari 2019. (humas)