Jelang masa tenang, Bawaslu samakan persepsi dengan peserta Pemilu dan Stakeholder.

KEBUMEN- Jelang tahapan masa tenang, Bawaslu mengundang peserta pemilu, OPD dan Forkompimda dalam kegiatan Rapat Koordinasi dan Konsolidasi Persiapan Pengawasan Masa Tenang dengan peserta Pemilu dan Stakeholder di Hotel Candisari pada Rabu 6 Februari 2024.

Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk membekali Pengawas Pemilu tingkat Kecamatan dalam menghadapi masa tenang. Selain itu Bawaslu juga mensosialisasikan regulasi yang mengatur tentang masa tenang kepada peserta Pemilu.

Kegiatan dibuka oleh Ketua Bawaslu Kebumen yang diwakili oleh Anggota Bawaslu Kabupaten Kebumen Imam Khamdani.
Dalam sambutannya, Imam Khamdani meminta kepada penyelenggara pemilu baik dari KPU, Bawaslu maupun dari peserta Pemilu untuk dapat menyamakan persepsi tentang regulasi Pemilu.

Tujuan dari Pemilu sangatlah mulia karena Pemilu adalah proses pemilihan pemimpin lima tahun kedepan. Oleh sebab itu proses Pemilu jangan sampai dikotori oleh cara cara yang tidak baik dan melanggar aturan sehingga menimbulkan kegaduhan dimasyarakat. "Jangan sampai karena beda pilihan kita bermusuhan dengan teman atau saudara sendiri" ucap Imam.

Narasumber yang hadir adalah Muhammad Sobir, S.Pd. Anggota KPU Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM dan Sugito Edy Prayitno, S.IP., M.M Sekretaris Satpol PP Kebumen.

Sobir menjelaskan tentang pasal pasal di PKPU 15 Tahun 2023 yang mengatur tentang masa tenang. Salah satu yang menjadi sorotan sebelum masa tenang adalah pembersihan Alat Peraga Kampanye (APK), KPU segera mengirimkan surat terkait hal tersebut agar peserta Pemilu dapat membersihkan secara mandiri. "Kami berharap Peserta Pemilu dapat membersihkan APK secara mandiri" ucap Sobir.

Rakor tersebut dimoderatori oleh Risson P. Sihotang, dari Badan Kesbangpol Kabupaten Kebumen yang memandu diskusi dan tanya jawab antar peserta dan narasumber.

Pada pertemuan itu, Polres Kebumen dan Kodim 0709 yang diwakili oleh Wakapolres M.Nurkholis dan Mayor Moh Baehaki menyampaikan  himbauan

kepada penyelenggara dan peserta Pemilu terkait keamanan dan kenyamanan untuk masyarakat.

Pesta demokrasi marilah kita jalani dengan gembira, Jangan menimbulkan perpecahan. TNI dan Polri bersifat netral, semua kami suport demi terciptanya kondusifitas di Kabupaten Kebumen. "Jangan sungkan untuk berkoordinasi dengan Polres terkait Pemilu 2024 ini" ucap Nurkholis.